Alifuru Supamaraina: Bahaya Penggundulan Hutan Di Maluku dan Maluku Utara Untuk Perkebunan Besar

Monday, July 15, 2019

Bahaya Penggundulan Hutan Di Maluku dan Maluku Utara Untuk Perkebunan Besar

Bahaya Penggundulan Hutan Di Maluku dan Maluku Utara Untuk Perkebunan Besar
Hutan yang gundul di pulau Halmahera.( Dok AMAN Malut)


          Membaca catatan berita tentang hutan-hutan di Maluku, ternyata hampir semua pulau besar, seperti Halmahera, Sula, Seram, Buru, Yamdena, juga Kepulauan Aru, bakal terancam ekologi dan dan menimbulkan dampak negatif bagi masa depan lingkungan dan masyarakat Kepulauan Maluku. Bagaimana mungkin pulau-pulau yang terbatas luasnya, dipaksakan untuk dibukan perkebunan besar, seperti perkebunan kelapa sawit. Tentunya kian terancam tandus dan berakibat buruk bagi kehidupan yang lebih luas.

Hutan di pulau Halmahera dan Sula seluas 59.949,14 Ha di Maluku Utara, oleh 11 Perusahaan Perkebunan telah mengajukan ijin kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada periode Oktober tahun 2015. Entah sudah seperti apa saat ini, hutan-hutan yang hendak digarap perkebunan besar dimaksud.

Menurut data dari AMAN Maluku Utara yang dimuat di ; malut.aman.or.id (2017/01/14), terdapat 11 perusahaan yaitu ;

  1. PT Budi Sula Intim, dengan Nomor : 63/KPTS-II/1994, luas lahan 768,25 Ha, jenis komoditas kelapa sawit, dengan lokasi di Halmahera Tengah.
  2. PT Dede Gandasuling, dengan Nomor SK.374/Menhut-II/2005, luas lahan 19.808,30 Ha, jenis komoditas perkebunan, dengan lokasi di Halmahera Tengah
  3. PT Gelora Mandiri Membangun, dengan Nomor SK.22/Menhut-II/2009, luas 003,90 Ha, jenis komoditas kelapa sawit dengan lokasi di Halmahera Selatan.
  4. PT Ginangfohu Plantation, dengan Nomor SK.324/Menhut-II/2011, luas 8.486,72 Ha, jenis komoditas kelapa sawit, lokasi Kepulauan Sula.
  5. PT Green Jaya Plantation, dengan Nomor SK 705/KPTS-II/92 luas 4.194,00 Ha, jenis komoditas kelapa hibrida, karet, coklat, lokasi Malut
  6. PT Inmal Tani dengan Nomor SK 07/KPTS/Kwl-6/1994 luas 100,00 Ha, jenis komoditas Kelapa Sawit, lokasi Malut
  7. KUD Lay Thohang dengan Nomor SK 178/Kpts-II/2000 total 425,10 Ha, jenis komoditas karet dan kakao, di Halmahera Tengah.
  8. PT Manggala Rimba Sejahtera, dengan Nomor SK. 856/Menhut-II/2014, total luas 11.404,20 Ha, jenis komoditas Kelapa Sawit, di Halmahera Tengah
  9. PT Mega Buana dengan Nomor SK 208/KPTS-II/1994 total 509,85 Ha, jenis komoditas Kelapa Sawit, lokasi Maluku Utara.
  10. PT Weda Bay Nickel dengan Nomor SK 482/Menhut-II/2012 luas 1.432,22 Ha, untuk pengembangan industri pengolahan dan sarana prasarana, lokasi Halmahera Tengah.
  11. PT Yosmas & Sons Sekakarsa PT dengan Nomor SK 186/Kpts-II/99, Total luas  816,60 Ha, jenis komoditas  Kelapa Sawit.

Sumber ; AMAN

No comments:

Post a Comment